Kabupaten Kerom, Papua : Perbanyak Sekolah Berasrama


Saat ini, Pemerintah Kabupaten Kerom, Papua sedang menggalakkan pembangunan sekolah dengan model asrama. Menurut Sergius Fatim, S.Sos., Kepala Bidang Dikdas di Dinas Pendidikan Kabupaten Kerom, jumlah sekolah berasrama yang ada di Kabupaten Kerom.

Jumlah sekolah dasar di Kabupaten Kerom sebanyak 77 SD, baik negeri maupun swasta, yang tersebar dalam beberapa distrik. Menurut Sergius, ada tiga distrik yang sulit dijangkau, antarar lain Distrik Towe, Distrik Singgi, dan Distrik Weh. “Untuk menuju ke sana harus ditempuh dengan pesawat udara yang biayanya mencapai 18 juta sekali terbang, atau jalan kaki,” katanya.

Untuk sekolah-sekolah dasar di daerah 3T, fokus pendidikan adalah mengajarkan siswa untuk membaca, menulis,dan berhitung. Setelah siswa menginjak kelas 4 SD dan sudah lancar calistung, diharapkan siswa tersebut masuk ke asrama sekolah untuk memudahkan akses pembelajaran, samai mereka menginjak kelas 3 SMP. Sejauh ini, telah ada 55 siswa yang tinggal di asrama.

“Bulan September 2016, kami memiliki satu lagi Sekolah Atap Berasrama Bompai. Jadi tahun ini total satap berasrama yang kami miliki ada tiga buah. Di asrama, anak-anak dijamin semuanya, diberi fasilitas makan, seragam, dan sekolah gratis yang semuanya ditanggung oleh pemerintah daerah dengan menggunakan dana otonomi khusus,” jelas Sergius. Anak-anak yang berada di asrama dan ditanggung oleh Pemerintah Daerah adalah anak-anak asli Kerom.


Selain itu, pemerintah daerah juga mendorong kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dan memberikan dana bantuan untuk kegiatan-kegiatan tersebut. Harapannya, tingkat pendidikan dan kesadaran masyarakat semakin tinggi, dan siswa pun semakin betah untuk bersekolah. ***


Ditulis tahun 2016
Diterbitkan di Majalah SD (Kemendikbud)

No comments:

Post a Comment